PlayStation Mengumumkan Pemecatan Karyawan Setelah Pembatalan Game

Sony kembali menggemparkan industri game dengan pengumuman pemutusan hubungan kerja (PHK) yang dilakukan pada awal Maret 2025. Langkah ini mengejutkan banyak pihak, terutama setelah perusahaan sebelumnya mengumumkan penutupan dua game live-service dari Bend Studio dan Bluepoint Games serta pembatalan beberapa proyek besar lainnya. Tak hanya itu, setelah melakukan pemecatan terhadap sekitar 900 karyawan pada Februari 2024, kali ini PlayStation kembali menghadapi pengurangan tenaga kerja.

PHK di Divisi PlayStation Visual Art Group

Kabar terbaru yang beredar menyebutkan bahwa PlayStation Visual Art Group (PSVAG), tim yang mendukung pengembangan visual untuk berbagai game besar, menjadi salah satu yang terkena dampak PHK. Tim yang berbasis di San Diego ini memiliki peran penting dalam mendukung pengembangan game seperti The Last of Us Part I dan Part II versi Remaster. Anggota tim tersebut diberitahu bahwa hari terakhir mereka bekerja di Sony adalah pada 7 Maret 2025.

Abby LeMaster, mantan Project Manager PSVA, mengungkapkan rasa kecewanya melalui postingan di LinkedIn. Dia menyebutkan bahwa banyak pengembang dengan pengalaman bertahun-tahun dan keterampilan yang sangat berharga kini kehilangan pekerjaan mereka. Hal ini tentu menjadi kabar buruk mengingat keahlian yang dimiliki oleh para anggota tim ini sangat sulit untuk digantikan.

Dampak PHK Meluas, Tim Malaysia Tertimpa Gelombang Pemecatan

Namun, PHK tidak hanya terjadi di San Diego. Laporan yang diterima dari Nmia mengungkapkan bahwa tim di PlayStation Malaysia juga terkena dampak pemutusan hubungan kerja ini. Johann Mahfoor, Senior Project Manager di PlayStation Studio Malaysia, mengonfirmasi melalui LinkedIn bahwa dirinya termasuk salah satu karyawan yang terkena pemecatan. Dia juga menjelaskan bahwa pemutusan hubungan kerja ini merupakan bagian dari “pengurangan tenaga kerja masal” yang berdampak pada tim Malaysia serta tim-tim global lainnya.

Rumor yang beredar sebelumnya juga menyebutkan bahwa PlayStation Malaysia terlibat dalam pengembangan game yang kini telah dibatalkan, yang mungkin menjadi salah satu alasan utama tim di negara tersebut juga terdampak.

Berapa Banyak Karyawan yang Terkena Dampak PHK?

Meskipun tidak ada angka pasti mengenai jumlah total karyawan yang terkena PHK di tim San Diego, laporan mengungkapkan bahwa di PlayStation Malaysia sekitar 17 hingga 18 orang kehilangan pekerjaan mereka. Hal ini menunjukkan bahwa pengurangan tenaga kerja yang dilakukan Sony cukup besar dan memengaruhi berbagai tim di seluruh dunia.

Langkah PHK ini menjadi pertanda bahwa Sony sedang menghadapi tantangan besar dalam menyusun strategi bisnis mereka di masa depan. Para penggemar dan karyawan industri game akan terus memantau bagaimana langkah-langkah perusahaan ini berdampak pada proyek-proyek mendatang dan masa depan PlayStation secara keseluruhan.

Bigetron Esports Panaskan Persaingan di Pekan Pertama PMSL SEA Spring 2025

Turnamen PUBG Mobile Super League (PMSL) SEA Spring 2025 telah memasuki pekan pertama League Stage, dan tim-tim asal Indonesia menunjukkan performa yang cukup menjanjikan. Meskipun posisi puncak klasemen sementara masih dikuasai oleh CelcomDigi Alliance dari Malaysia, wakil Indonesia, Bigetron Esports, berhasil menempati peringkat kedua, memberikan harapan besar bagi pencinta PUBG Mobile Tanah Air.

Bigetron Esports Tampil Konsisten

Penampilan impresif Bigetron Esports sepanjang pekan pertama League Stage menjadi bukti kebangkitan tim yang dikenal dengan julukan Pasukan Robot Merah di kancah PUBG Mobile internasional. Setelah sebelumnya tampil solid di Group Stage dan finis di posisi kedua, Reizy dan kawan-kawan kembali menunjukkan konsistensinya dengan mempertahankan posisi di papan atas klasemen.

Secara keseluruhan, Indonesia meloloskan enam wakil ke League Stage pekan pertama dari total delapan tim yang berpartisipasi di Group Stage. Selain Bigetron Esports, tim-tim Indonesia yang berhasil masuk ke Top 16 adalah BOOM Esports, VOIN Donkey, RRQ RYU, Kagendra, dan Enam Sembilan Esports. Sayangnya, Alter Ego Ares (peringkat 21) dan Talon Esports (peringkat 23) gagal melaju ke tahap ini.

Dominasi Bigetron, Tim Indonesia Lainnya Berjuang

Meski Bigetron Esports sukses berada di posisi runner-up klasemen sementara, tim-tim Indonesia lainnya belum mampu menembus Top 5 League Standing pekan pertama. BOOM Esports, yang tampil impresif di Group Stage, harus puas berada di peringkat keenam.

Sementara itu, RRQ RYU dan Kagendra menempati posisi ke-7 dan ke-8 secara berurutan. VOIN Donkey ID, yang sempat menunjukkan performa menjanjikan di Group Stage, harus turun ke peringkat 11. Enam Sembilan Esports juga masih berjuang keras setelah mengakhiri pekan pertama di peringkat ke-16, alias posisi terbawah League Stage pekan ini.

Perebutan Tiket Grand Final Berlanjut

PMSL SEA Spring 2025 akan kembali berlanjut pada 5 Maret 2025, di mana tim-tim terbaik akan kembali bertarung demi mengamankan posisi di Grand Final. Hanya 16 tim teratas yang akan lolos ke babak final, sementara delapan tim terbawah harus rela tersingkir dari perburuan gelar juara.

Dengan posisi yang masih terbuka lebar, mampukah Bigetron Esports mempertahankan konsistensinya hingga pekan terakhir? Dan bisakah tim-tim Indonesia lainnya bangkit serta merebut posisi puncak klasemen? Semua akan terjawab dalam laga pekan berikutnya!

5 Fitur Canggih HP Gaming Nubia Neo 3, Termasuk Tombol ‘L1/R1’ ala PlayStation!

ZTE Nubia secara resmi memperkenalkan smartphone gaming terbaru mereka, Nubia Neo 3 Series, dalam ajang Mobile World Congress (MWC) Barcelona 2025 pada Senin (3/3/2025). Seri terbaru ini hadir dalam dua varian, yaitu Nubia Neo 3 5G dan Nubia Neo 3 GT 5G.

Dengan desain yang agresif dan futuristik, kedua perangkat ini menampilkan estetika khas ponsel gaming. Selain tampilan yang mencolok, Nubia Neo 3 Series juga dibekali dengan berbagai fitur unggulan yang siap memanjakan para gamer. Berikut adalah lima fitur utama yang membuatnya menarik.

1. Shoulder Triggers untuk Kontrol Maksimal

Salah satu fitur menarik yang dihadirkan Nubia Neo 3 Series adalah Shoulder Triggers, yaitu dua tombol kapasitif yang menyerupai tombol L1/R1 pada kontroler PlayStation. Tombol ini ditempatkan di sisi kanan bingkai perangkat dan berfungsi untuk memberikan pengalaman gaming yang lebih presisi.

Ketika bermain game FPS (First Person Shooter), misalnya, tombol kiri bisa diatur untuk membidik, sementara tombol kanan digunakan untuk menembak. Dengan fitur ini, pemain tidak perlu lagi menyentuh layar untuk mengeksekusi aksi dalam game. Semua pengaturan tombol dapat disesuaikan melalui aplikasi AI Game Space 3.0.

2. Pencahayaan RGB yang Menarik

Menambah kesan gaming yang khas, Nubia Neo 3 Series hadir dengan lampu RGB di bagian belakang perangkat. Lampu ini dapat menyala dan berkedip sesuai dengan aksi dalam permainan atau saat menerima notifikasi.

Nubia Neo 3 5G hanya memiliki satu lampu RGB berbentuk lingkaran menyerupai “mata” burung. Sementara itu, Nubia Neo 3 GT 5G hadir dengan tambahan lampu RGB ekstra yang ditempatkan di bawah logo utama. Pengguna juga dapat menyesuaikan warna dan efek pencahayaan melalui AI Game Space 3.0.

3. AI Game Space 3.0 untuk Pengalaman Gaming Optimal

AI Game Space 3.0 menjadi pusat kontrol utama untuk mengelola berbagai fitur gaming di Nubia Neo 3 Series. Melalui aplikasi ini, pengguna dapat mengoptimalkan kinerja perangkat sebelum bermain game, menonaktifkan notifikasi yang mengganggu, serta menyesuaikan fungsi tombol dan efek pencahayaan.

Selain itu, AI Game Space 3.0 juga dibekali dengan teknologi NeoTurbo AI yang mampu menganalisis kebiasaan bermain pengguna. Teknologi ini memungkinkan perangkat menyesuaikan pengaturan sistem agar dapat memberikan pengalaman gaming yang lebih lancar dan responsif.

4. Sistem Pendingin Besar untuk Performa Stabil

Salah satu tantangan terbesar dalam gaming mobile adalah panas berlebih yang dapat mengurangi performa perangkat. Nubia Neo 3 GT 5G mengatasi masalah ini dengan menghadirkan sistem pendingin vapor chamber yang memiliki luas total 4.083 mm persegi.

Dengan teknologi pendingin ini, panas yang dihasilkan dari prosesor dan komponen lainnya dapat disebarkan secara merata ke seluruh bagian perangkat. Hal ini mencegah akumulasi panas di satu titik, sehingga mengurangi risiko overheat dan menjaga performa tetap optimal dalam sesi bermain yang panjang.

5. Dukungan Gamepad dan Cooling Fan Eksternal

Untuk meningkatkan kenyamanan bermain, Nubia Neo 3 Series juga mendukung penggunaan gamepad eksternal. Gamepad ini memiliki desain mirip JoyCon pada Nintendo Switch dan dapat langsung dihubungkan ke perangkat melalui konektor USB-C. Semua fungsi tombol pada gamepad dapat dikustomisasi melalui aplikasi AI Game Space 3.0.

Selain itu, perangkat ini juga mendukung aksesori kipas pendingin berbasis magnet. Dengan cooling fan tambahan, suhu perangkat tetap terjaga meskipun digunakan untuk bermain game dalam durasi panjang.

Kesimpulan

Nubia Neo 3 Series hadir sebagai ponsel gaming yang mengusung desain futuristik dan fitur-fitur inovatif. Dengan kehadiran Shoulder Triggers, pencahayaan RGB, AI Game Space 3.0, sistem pendingin luas, serta dukungan gamepad dan cooling fan, smartphone ini menjadi pilihan menarik bagi para gamer yang menginginkan pengalaman bermain lebih maksimal.

Dengan segala keunggulan yang dimilikinya, Nubia Neo 3 Series siap menjadi pesaing kuat di segmen ponsel gaming pada tahun 2025.

Drama Epik! Nova Esports Menang Telak atas NS RedForce, Juara Honor of Kings Invitational S3!

Filipina menjadi saksi lahirnya juara baru di ajang Honor of Kings Invitational Season 3 (HoK Invitational S3)! Nova Esports berhasil merebut gelar juara setelah mengalahkan NS RedForce dengan skor tipis 4-3 dalam Grand Final yang berlangsung pada 1 Maret 2025.

Dengan kemenangan ini, Nova Esports resmi menjadi penguasa HoK Invitational S3, sekaligus membawa pulang hadiah sebesar $100.000. Sementara itu, NS RedForce harus puas sebagai runner-up, mengamankan hadiah $50.000 atas pencapaian luar biasa mereka.

Grand Final Penuh Drama, Nova Esports Bangkit di Momen Kritis!

Pertandingan Grand Final ini berlangsung sengit sejak awal hingga akhir. NS RedForce langsung tampil agresif dan sukses merebut game pertama, memberikan tekanan besar kepada Nova Esports. Namun, Nova menunjukkan mentalitas kuat dengan membalikkan keadaan, memenangkan dua game berikutnya dan membuat skor 2-1.

NS RedForce tak tinggal diam. Mereka kembali menemukan ritme permainan dengan strategi disiplin dan eksekusi objektif yang solid. Hasilnya, mereka berhasil membalikkan keadaan menjadi 3-2 setelah memenangkan game keempat dan kelima. Dengan hanya butuh satu kemenangan lagi, banyak yang memperkirakan NS RedForce akan menutup pertandingan sebagai juara.

Namun, Nova Esports menunjukkan bahwa mereka bukan tim yang mudah menyerah. Dalam game keenam dan ketujuh, mereka tampil luar biasa, menguasai jalannya pertandingan, dan memenangkan kedua game dengan dominasi penuh. Skor akhir 4-3 memastikan Nova Esports keluar sebagai juara baru HoK Invitational S3!

Xuan Jadi MVP, Nova Esports Dominasi Tanpa Kekalahan!

Salah satu kunci kemenangan Nova Esports adalah performa gemilang dari Xuan. Pemain berbakat ini menjadi sosok yang menentukan dalam momen-momen krusial Grand Final. Berkat kontribusi besarnya, Xuan dinobatkan sebagai MVP di laga puncak ini.

Tak hanya meraih gelar juara, Nova Esports juga mencatat rekor luar biasa dengan tidak terkalahkan sepanjang turnamen! Sejak babak grup hingga Grand Final, mereka tampil konsisten dan dominan. Berikut perjalanan Nova Esports di HoK Invitational S3:

  • Babak Grup: Sapu bersih kemenangan di Grup C, mengungguli Impunity dan Kagendra.
  • Perempat Final: Menyingkirkan AG Global dengan skor telak 4-0.
  • Semifinal: Mengalahkan Team Vitality dengan comeback dramatis 4-3.
  • Grand Final: Menundukkan NS RedForce dalam laga menegangkan 4-3.

NS RedForce, Debutan yang Langsung Mengancam!

Meski harus puas di posisi kedua, NS RedForce tetap patut diapresiasi. Sebagai tim yang baru pertama kali berpartisipasi di Honor of Kings Invitational, mereka mampu menunjukkan bahwa pemain Korea bisa bersaing dengan dominasi tim-tim kuat dari China dan Asia Tenggara.

Performa mereka yang hampir mengalahkan Nova Esports menjadi bukti bahwa NS RedForce adalah kekuatan baru di kompetisi ini. Hanya selangkah lagi mereka bisa menjadi juara, dan kemungkinan besar mereka akan kembali lebih kuat di musim berikutnya.

Nova Esports, Raja Baru HoK Invitational!

Dengan kemenangan ini, Nova Esports resmi menjadi penguasa HoK Invitational Season 3. Mereka tak hanya membawa pulang trofi dan hadiah terbesar, tetapi juga membuktikan diri sebagai tim paling dominan di turnamen ini.

Pertanyaannya sekarang, bisakah Nova mempertahankan kejayaannya di musim mendatang? Atau justru NS RedForce dan tim lainnya akan bangkit untuk merebut takhta? Semua akan terjawab di Honor of Kings Invitational berikutnya! šŸš€šŸ”„

Laptop MSI RTX 50 Series Bergaya Mitologi Nordik, Diskon Besar!

MSI, merek terkemuka dalam dunia laptop gaming dan kreator, baru-baru ini menggebrak industri dengan meluncurkan laptop GeForce RTX 50 Series terbarunya di acara MSIology: Dragonforged Dominance. Mengusung tema yang terinspirasi oleh mitologi Nordik kuno, khususnya pohon dunia Yggdrasil, laptop-laptop terbaru ini tidak hanya menawarkan performa maksimal tetapi juga estetika yang memukau.

Diperkuat dengan prosesor terbaru dari AMD dan Intel serta GPU NVIDIA GeForce RTX 50 Series, laptop MSI ini dirancang untuk memberikan pengalaman tak tertandingi, baik untuk gaming maupun pekerjaan profesional. Steven Yang, sebagai Regional Sales and Marketing Manager untuk MSI, menjelaskan bahwa peluncuran RTX 50 Series ini membawa pembaruan dalam hal ketahanan, inovasi, dan performa luar biasa. ā€œSeperti Yggdrasil yang menghubungkan sembilan dunia, laptop ini dirancang untuk menjawab berbagai kebutuhan pengguna, mulai dari hiburan gaming hingga tugas-tugas profesional yang memerlukan daya komputasi tinggi,ā€ ujar Steven dalam siaran pers yang diterima oleh Kompas.com pada Kamis (27/2/2025).

Untuk menyambut peluncuran laptop canggih ini, MSI menawarkan diskon pre-order hingga Rp 1,5 juta di toko resmi MSI yang berlangsung mulai dari 26 Februari hingga 31 Maret 2025. MSI juga memperkenalkan empat lini utama dalam GeForce RTX 50 Series, yakni Titan Series, Raider Series, Vector Series, dan Stealth Series, yang masing-masing dirancang untuk memenuhi beragam kebutuhan pengguna.

Titan 18 HX Dragon Edition: Laptop Gaming dengan Desain Eksklusif

Di antara lini-lini terbaru, Titan 18 HX Dragon Edition Norse Myth menjadi andalan MSI. Laptop edisi terbatas ini menggabungkan desain eksklusif dengan performa luar biasa. Terinspirasi oleh mitologi Nordik, Titan 18 HX menampilkan motif naga 3D yang dipahat menggunakan teknik etsa logam tingkat lanjut. Setiap unit dipoles secara manual, memberikan keunikan pada setiap laptop.

Laptop ini dilengkapi dengan prosesor IntelĀ® Core Ultra 200HX dengan NPU bawaan dan GPU NVIDIAĀ® GeForce RTXā„¢ 50 Series terbaru. Selain itu, Titan 18 HX juga memiliki empat slot SSD yang mendukung SuperRAID 5, memungkinkan kecepatan baca SSD hingga 18.000 MB/s. Sistem pendingin vapor chamber canggih memastikan kombinasi daya CPU/GPU mencapai 270 W, memberikan performa stabil di setiap situasi. Layar Mini LED 4K 18 inci dengan refresh rate 120 Hz juga menghadirkan pengalaman visual yang sangat imersif.

Raider Series: Gaming Tanpa Batas

Untuk para gamer, Raider Series adalah pilihan yang tak kalah menarik. Ditenagai oleh prosesor AMD Ryzenā„¢ 9000HX/9000HX3D atau IntelĀ® Core Ultra 200HX dan dipadukan dengan GPU NVIDIA GeForce RTX 5090, seri ini menjanjikan performa luar biasa dalam setiap permainan. Dengan sistem pendingin dua kipas dan tujuh heat pipe, ditambah layar Mini LED 4K/120Hz yang telah dikalibrasi, Raider Series mampu menghadirkan gameplay yang mulus dan responsif.

Steven menambahkan, ā€œSeri Raider terbaru mengusung slogan ā€˜Dragonforged Dominance’, yang menggambarkan semangat untuk mendorong batas-batas dalam dunia game.ā€

Vector Series: Performa untuk Profesional dan Kreator

Bagi mereka yang bekerja dalam bidang profesional atau kreatif, Vector Series menjadi pilihan tepat. Ditenagai oleh prosesor Intel Core Ultra 9 275HX atau AMD Ryzen 9 9955HX, serta GPU NVIDIA GeForce RTX 50 Series, laptop ini menawarkan performa tangguh dan konektivitas canggih, termasuk Thunderbolt 5. Dengan sistem pendinginan yang senyap dan efisien, serta modul pendinginan SSD eksklusif, Vector Series memastikan kecepatan baca dan tulis yang stabil untuk menangani tugas berat dengan mudah.

Stealth Series: Mobilitas dan Performa dalam Satu Paket

Untuk pengguna yang mencari laptop dengan desain ringkas dan performa tinggi, Stealth Series adalah pilihan yang sempurna. Laptop ini menggunakan sasis magnesium-aluminium yang tipis dan ringan, namun tetap menawarkan performa kuat dengan GPU RTX 50 Series dan prosesor IntelĀ® Core Ultra 200H atau AMD Ryzenā„¢ AI 300. Stealth Series juga dilengkapi dengan teknologi MSI Cooler Boost 5 yang memastikan sistem pendinginan tetap optimal meski dalam penggunaan berat.

Kesempatan Pre-Order dengan Diskon Menarik

MSI juga memberikan kesempatan emas bagi pengguna yang ingin membeli laptop GeForce RTX 50 Series dengan diskon hingga Rp 1,5 juta selama masa pre-order yang berlangsung hingga 31 Maret 2025. Steven menegaskan, “Jangan lewatkan kesempatan ini untuk memiliki laptop gaming dan profesional terbaik dari MSI dengan harga spesial. Segera lakukan pre-order di toko resmi MSI dan rasakan performa terbaik yang tak tertandingi.”

Dengan berbagai pilihan yang sesuai dengan kebutuhan gaming, pekerjaan kreatif, dan profesional, MSI GeForce RTX 50 Series adalah pilihan sempurna bagi mereka yang menginginkan performa, estetika, dan inovasi dalam satu paket.

Dukungan Penuh! Sukro Snack Kini Sponsor Resmi MPL ID

Industri esports di Indonesia semakin berkembang pesat, dan kini Sukro kembali menunjukkan dukungannya dengan menjadi snack official Mobile Legends: Bang Bang Professional League Indonesia (MPL ID). Keputusan ini merupakan hasil kerja sama yang dijalin antara Sukro, Moonton, dan Team RRQ, memperkuat komitmen brand dalam mendukung ekosistem esports di Tanah Air.

Dukungan Sukro untuk Esports Berlanjut

Kolaborasi ini bukanlah langkah pertama Sukro di dunia esports. Sebelumnya, merek camilan dari PT. Dua Kelinci ini telah sukses menggelar turnamen Mas Sukro Cup, yang mendapat antusiasme tinggi dengan lebih dari 4.000 peserta.

Emmanuel Dean, selaku Deputy Marketing Director PT. Dua Kelinci, menegaskan bahwa di tahun 2025 ini, pihaknya akan terus berkontribusi dalam mendukung pertumbuhan esports di Indonesia.

ā€œKami berharap bentuk dukungan ini bisa menjadi wadah bagi generasi muda Indonesia untuk semakin berkomitmen dan berkembang sebagai pemain profesional,ā€ ujar Dean.

Kolaborasi Positif dengan MPL ID dan RRQ

Keputusan Sukro untuk menjadi bagian dari MPL ID mendapat sambutan positif dari berbagai pihak, termasuk Moonton Indonesia selaku penyelenggara liga dan Team RRQ, salah satu tim esports terbesar di Indonesia yang juga disponsori oleh Sukro.

Azwin Nugraha, Public Relations dan Communications Manager Moonton Indonesia, meyakini bahwa kemitraan ini akan memperkuat posisi MPL ID dan Sukro di mata anak muda Indonesia.

“Kami yakin kerja sama ini akan meningkatkan visibilitas dan kredibilitas baik bagi MPL maupun Sukro di kalangan generasi muda,ā€ kata Azwin.

Sementara itu, Andrian Pauline atau yang akrab disapa Pak AP, Co-Founder dan CEO Team RRQ, menyampaikan apresiasi atas dukungan berkelanjutan dari Sukro. Ia mengungkapkan bahwa tahun 2025 menandai tahun ketujuh kerja sama antara Sukro dan RRQ, sebuah pencapaian yang mencerminkan komitmen kuat dalam membangun industri esports.

ā€œKami sangat senang melihat bagaimana Sukro terus berkomitmen mendukung anak-anak muda Indonesia untuk berprestasi, khususnya di ranah esports,ā€ tutur Pak AP.

Dukungan yang diberikan Sukro juga diyakini dapat semakin mendorong semangat anak-anak muda Indonesia untuk mengejar mimpi mereka di dunia esports.

“Dengan adanya kolaborasi ini, kami berharap esports di Indonesia bisa terus berkembang, dan anak-anak muda semakin berani bermimpi,” tambah Dean.

Pemenang Mas Sukro Cup Akan Dapat Tiket ke MICC

Tidak hanya menjadi official snack MPL ID, Sukro juga mengumumkan kabar menarik bagi komunitas esports. Dalam musim berikutnya, pemenang turnamen Mas Sukro Cup akan mendapatkan tiket menuju MICC (Moonton International Collegiate Cup), ajang bergengsi bagi para pemain muda berbakat.

Dengan berbagai inisiatif ini, Sukro semakin memperkuat eksistensinya di dunia esports, sekaligus memberikan peluang lebih besar bagi talenta-talenta muda untuk berkembang dan berkompetisi di level yang lebih tinggi.

Dengan kemitraan yang terus diperluas, apakah langkah Sukro ini akan membawa esports Indonesia ke tingkat yang lebih tinggi? Kita nantikan aksinya di musim ini! šŸŽ®šŸ”„

Ingin Main Poppy Playtime 2? Cek Sinopsis, Karakter, & Mod di Sini!

Poppy Playtime Chapter 2 kembali menjadi topik hangat di kalangan pecinta game horor. Sebagai kelanjutan dari bab pertama, sekuel ini menghadirkan pengalaman bermain yang lebih mendalam, dengan tantangan yang semakin sulit dan atmosfer yang lebih mencekam.

Dengan dunia permainan yang lebih luas, teka-teki yang semakin kompleks, serta musuh yang jauh lebih mengerikan, Poppy Playtime Chapter 2 sukses menarik perhatian pemain yang menyukai sensasi horor dan cerita penuh misteri.

Menelusuri Dunia Poppy Playtime Chapter 2

Sebagai sekuel dari game petualangan horor yang sebelumnya sukses mencuri perhatian, Poppy Playtime Chapter 2 membawa pemain kembali ke dalam Playtime Co., pabrik mainan terbengkalai yang menyimpan rahasia kelam. Namun, kali ini area eksplorasi menjadi jauh lebih luas, menawarkan pengalaman yang lebih mendebarkan.

Dalam chapter ini, ukuran peta permainan diperluas hingga tiga kali lipat dari chapter sebelumnya, membuka lebih banyak ruang misterius untuk dijelajahi. Dengan tantangan baru yang semakin sulit, pemain harus mengandalkan kecerdasan dan strategi untuk bertahan hidup di lingkungan yang penuh bahaya.

Selain itu, mekanisme gameplay juga mengalami peningkatan. Pemain kini dapat menggunakan fitur baru pada GrabPack, alat andalan yang kini memiliki lebih banyak fungsi untuk membantu menyelesaikan teka-teki dan menghadapi ancaman yang ada. Ditambah dengan desain suara yang imersif serta efek visual yang lebih realistis, ketegangan dalam game ini terasa semakin nyata.

Alur Cerita Poppy Playtime Chapter 2

Setelah berhasil melarikan diri dari kejaran Huggy Wuggy di chapter pertama, pemain kembali terperangkap di dalam pabrik Playtime Co.. Namun, kali ini mereka harus menghadapi ancaman baru yang lebih berbahaya.

Lingkungan yang lebih luas dan gelap membuat eksplorasi semakin sulit. Pemain akan menemukan diri mereka berhadapan dengan Mommy Long Legs, sosok mengerikan dengan tubuh elastis menyerupai laba-laba. Berbeda dengan musuh sebelumnya, Mommy Long Legs memiliki kecepatan serta kecerdasan yang lebih tinggi, membuatnya semakin sulit untuk dihindari.

Di sepanjang permainan, pemain harus memecahkan berbagai teka-teki menantang sambil berusaha tetap hidup. Berbagai catatan dan rekaman misterius tersebar di dalam pabrik, memberikan lebih banyak informasi mengenai eksperimen rahasia yang pernah dilakukan di Playtime Co..

Selain itu, karakter Poppy yang sebelumnya hanya dianggap sebagai bagian dari latar belakang kini memiliki peran lebih besar dalam alur cerita, menambah elemen kejutan dan misteri bagi para pemain.

Karakter-Karakter Penuh Teror di Poppy Playtime Chapter 2

Beberapa karakter menyeramkan yang akan muncul dalam game ini antara lain:

  • Mommy Long Legs
    Sebagai antagonis utama, ia adalah sosok berwarna merah muda dengan tubuh elastis menyerupai laba-laba. Kecepatannya yang luar biasa serta cara berburunya yang licik menjadikannya ancaman terbesar di dalam permainan.
  • Bunzo Bunny
    Mainan berbentuk kelinci yang muncul dalam mini-game Musical Memory. Dengan desain yang tampak menggemaskan, namun memiliki mata tajam yang menakutkan, ia menghadirkan suasana tegang dan penuh kejutan dalam permainan.
  • PJ Pug-a-Pillar
    Makhluk unik yang merupakan gabungan antara anjing pug dan ulat raksasa. Ia muncul dalam permainan Statues, di mana pemain harus ekstra hati-hati, karena gerakannya yang tiba-tiba bisa membuat siapa saja terkejut.
  • The Prototype (Experiment 1006)
    Sosok misterius yang keberadaannya masih menjadi teka-teki. Meskipun hanya terlihat dalam beberapa adegan, kehadirannya menciptakan rasa penasaran dan ketegangan ekstra, seolah menyimpan rahasia besar yang belum terungkap.

Selain karakter-karakter ini, masih banyak makhluk menakutkan lain yang siap memberikan kejutan dan tantangan baru sepanjang permainan.

Kesimpulan

Poppy Playtime Chapter 2 menawarkan pengalaman game horor yang lebih intens, dengan alur cerita yang semakin mendalam serta mekanisme permainan yang lebih menantang. Dengan dunia yang lebih luas, teka-teki yang semakin sulit, serta karakter-karakter yang menyeramkan, game ini memberikan sensasi menegangkan yang tak akan terlupakan.

Bagi penggemar game horor dan petualangan penuh misteri, Poppy Playtime Chapter 2 adalah game yang wajib dimainkan! Siapkah kamu mengungkap rahasia kelam di dalam pabrik Playtime Co.?

MrBeast Ingin Beli Tim LoL, Apakah Faker Akan Bergabung?

Selebriti internet MrBeast kembali mengungkapkan keinginannya untuk terjun ke dunia esports League of Legends (LoL) dengan membeli tim di liga Amerika Serikat (LCS). Ambisinya bukan sekadar memiliki tim, tetapi juga menjadi juara World Championship (Worlds) dan mengangkat prestasi LCS ke level lebih tinggi.

Dalam podcast Clickbaited, MrBeast berbagi cerita tentang kecintaannya pada League of Legends dan bagaimana game ini telah menjadi bagian penting dalam hidupnya.

ā€œDulu aku sangat mengidolakan Faker dan beberapa pemain profesional lainnya. Setiap tahun, aku selalu menyempatkan diri menonton LoL karena ini salah satu cara untuk terhubung dengan orang-orang di sekitarku,ā€ ujarnya.

Sejak duduk di bangku sekolah menengah pertama, MrBeast sudah aktif membicarakan LoL bersama teman-temannya saat jam istirahat. Hingga kini, meskipun kesibukan membuatnya sulit bermain ranked, ia tetap mengikuti perkembangan scene kompetitif dengan penuh antusiasme.

Siap Akuisisi Tim, Target Juara Worlds!

Ketertarikan MrBeast terhadap dunia esports semakin besar, dan ia memastikan bahwa hanya tinggal menunggu waktu sebelum ia benar-benar membeli tim LCS.

ā€œAku ingin menjadi pemilik tim LCS. Saat ini banyak hal yang sedang aku urus, tapi aku pasti akan membeli satu tim,ā€ ungkapnya dengan penuh keyakinan.

Tak main-main, MrBeast mengaku siap mengeluarkan dana besar untuk membangun tim yang kompetitif. Ia berencana mendatangkan pemain bintang dengan gaji tinggi demi mewujudkan impiannya menjuarai Worlds. Bahkan, saat ditanya tentang kemungkinan merekrut Faker, legenda League of Legends asal Korea Selatan, ia menjawab dengan nada bercanda:

ā€œFaker di tim MrBeast? Jika dia bisa dibeli, kenapa tidak?ā€

Namun, meskipun bersedia mengeluarkan banyak uang, MrBeast menegaskan bahwa tim esports miliknya tidak akan berorientasi pada keuntungan (for profit). Ia lebih melihat ini sebagai proyek yang didorong oleh passion dan kecintaannya terhadap game.

Mampukah MrBeast Membawa LCS Berjaya?

Meski bukan liga paling dominan di esports League of Legends, LCS tetap menjadi salah satu liga paling stabil dan berpengaruh selama lebih dari satu dekade. Jika MrBeast benar-benar masuk ke industri ini, tak menutup kemungkinan ia bisa membantu meningkatkan daya saing LCS dan mengembalikan kejayaan region Amerika Serikat di turnamen internasional.

Kini, tinggal menunggu langkah besar MrBeast berikutnya. Akankah ia benar-benar membeli tim dalam waktu dekat? Dan yang lebih penting, mampukah tim miliknya bersaing di panggung dunia? Mari kita nantikan bersama! šŸš€šŸŽ®

Game PS5 Sifu Diadaptasi Jadi Film Live Action, Netflix Ikut Andil

Netflix resmi bergabung dalam proyek adaptasi live-action dari game Sifu, sebuah game aksi bela diri yang pertama kali dirilis untuk PlayStation 5 (PS5), PlayStation 4 (PS4), dan PC pada 2022. Film ini direncanakan untuk tayang di bioskop, menandai langkah terbaru Netflix dalam ekspansi ke dunia adaptasi video game.

Sebelumnya, Story Kitchen, studio yang berada di balik film adaptasi game sukses seperti Sonic the Hedgehog, Tomb Raider, dan Streets of Rage, telah dikonfirmasi sebagai produser. Kini, Chad Stahelski, sosok di balik kesuksesan franchise John Wick, bersama perusahaannya 87Eleven Entertainment, turut bergabung dalam proyek ini sebagai produser tambahan.

Chad Stahelski dan 87Eleven Entertainment Siap Bawa Aksi Epik ke Layar Lebar

Chad Stahelski bukanlah nama asing di industri film aksi. Setelah sukses menyutradarai John Wick, ia kini tengah mengembangkan sejumlah proyek besar, termasuk adaptasi live-action Ghost of Tsushima, film Rainbow Six, serta Highlander. Keterlibatan Stahelski dalam proyek Sifu tentu meningkatkan ekspektasi penggemar terhadap koreografi aksi yang mendetail dan penuh intensitas.

Sementara itu, tugas penulisan naskah dipercayakan kepada TS Nowlin, yang sebelumnya dikenal karena mengadaptasi serial novel The Maze Runner menjadi film. Nowlin juga pernah menulis skenario untuk The Adam Project (2022), salah satu film orisinal Netflix yang sukses di platform streaming tersebut.

Mengenal “Sifu”: Kisah Balas Dendam dan Seni Bela Diri yang Unik

Sifu adalah game aksi yang dikembangkan oleh Sloclap dan pertama kali dirilis pada Februari 2022. Game ini kemudian hadir di Nintendo Switch, serta menyusul ke platform Xbox Series X/S dan Xbox One pada 2023.

Mengusung konsep kung fu yang realistis, Sifu mengisahkan perjalanan seorang ahli bela diri dalam menuntut balas atas kematian gurunya. Namun, alur permainan semakin unik dengan kehadiran jimat ajaib yang dimiliki sang protagonis. Jimat ini memungkinkan karakter utama hidup kembali setelah tewas dalam pertempuran, tetapi dengan satu konsekuensi: setiap kali ia bangkit, usianya bertambah tua.

Mekanisme ini memberikan tantangan tersendiri bagi pemain, karena semakin tua karakter, semakin besar dampak yang dirasakan. Jika usianya terlalu lanjut, kematian akan menjadi permanen, dan misi balas dendam pun berakhir gagal.

Tersedia di Berbagai Platform, Ini Harga Game Sifu di Indonesia

Bagi gamer yang tertarik mencoba Sifu, game ini masih tersedia di berbagai platform dengan harga yang bervariasi.

  • Steam (PC): Rp 229.999
  • PlayStation Store (PS4 & PS5, versi standar): Rp 579.000

Dengan konsep cerita yang menarik dan aksi bela diri yang intens, film Sifu berpotensi menjadi adaptasi game yang sukses. Keberadaan Chad Stahelski dalam proyek ini semakin memperkuat harapan bahwa film ini akan menghadirkan pertarungan brutal yang otentik, seperti yang sudah ditampilkan dalam franchise John Wick.

Belum ada tanggal rilis resmi untuk film Sifu, tetapi dengan deretan nama besar yang terlibat, proyek ini patut dinantikan oleh para penggemar game maupun film aksi.

Review MSI Claw 8 AI Plus, Konsol Gaming Windows 11 dengan Fitur RGB Keren

MSI kembali memperkenalkan perangkat gaming terbarunya di Indonesia, MSI Claw 8 AI Plus, pada Rabu (19/2/2025). Konsol gaming handheld ini hadir dengan berbagai peningkatan signifikan dibandingkan pendahulunya, terutama dari segi layar, performa, dan fitur tambahan yang semakin mendukung pengalaman bermain game yang lebih imersif.

Salah satu perubahan yang paling mencolok adalah ukuran layar yang kini lebih besar, 8 inci dengan resolusi Full HD Plus. Layar IPS ini memiliki bezel lebih tipis, memberikan tampilan yang lebih luas dan nyaman untuk mata. Ditambah lagi, dukungan refresh rate 120 Hz menjamin tampilan grafis yang lebih halus, terutama dalam game-game dengan aksi cepat. Ukuran layar yang lebih besar ini jelas memberikan kenyamanan lebih bagi para gamer yang ingin menikmati visual lebih detail.

Di sisi kiri dan kanan layar, terdapat berbagai tombol kontrol yang dirancang untuk memudahkan pengguna dalam bermain game. Dua joystick utama kini dihiasi dengan lampu RGB yang mampu bereaksi terhadap aksi dalam game. Ketika pemain melakukan aksi yang intens, lampu ini akan berkedip lebih cepat, menambah keseruan dalam permainan.

Selain joystick, MSI Claw 8 AI Plus juga dilengkapi dengan tombol arah (D-pad), tombol menu, serta tombol aplikasi MSI Claw di sisi kiri. Di bagian kanan, terdapat tombol operasional ABXY dan dua tombol menu tambahan. Perangkat ini juga dibekali prosesor Intel Core Ultra 7, yang ditandai dengan stiker khas di bagian kanan layar.

Desain Gagah dengan Kombinasi Warna Sandstorm

MSI Claw 8 AI Plus tidak hanya mengandalkan performa, tetapi juga menghadirkan desain yang semakin elegan dan garang. Speaker ganda 2 watt yang mendukung teknologi DTS terletak di bagian bawah sisi kiri dan kanan, menghadirkan suara yang lebih kaya dan mendalam saat bermain game. Desainnya semakin menarik dengan perpaduan warna abu-abu gelap pada lubang speaker dan abu-abu terang kecoklatan pada bodi utama, yang disebut MSI sebagai Sandstorm.

Bagian atas perangkat ini dilengkapi dengan berbagai port konektivitas, termasuk USB-A, dua USB-C (Thunderbolt 4), serta jack audio 3.5 mm. Terdapat juga lubang kipas (exhaust fan) yang berfungsi untuk menjaga suhu perangkat tetap stabil saat menjalankan game berat. Tidak ketinggalan, tombol volume dan tombol khusus untuk mengaktifkan konektivitas WiFi juga tersedia di bagian atas.

Bagi penggemar konsol, MSI Claw 8 AI Plus juga menyediakan tombol trigger L1/R1 dan L2/R2 yang mirip dengan kontroler PlayStation. Selain itu, di bagian belakang perangkat terdapat tombol macro “M1” dan “M2”, yang dapat dikustomisasi sesuai preferensi pengguna untuk berbagai fungsi tambahan dalam game.

Nyaman Digenggam, Cocok untuk Gaming On-the-Go

Dengan dimensi 299 x 126 x 24 mm dan bobot 795 gram, MSI Claw 8 AI Plus tetap nyaman untuk digenggam dengan kedua tangan. Hal ini menjadi faktor penting bagi pengguna yang sering membawa perangkat ini bepergian. Namun, untuk penggunaan satu tangan, ukuran perangkat ini mungkin terasa sedikit besar bagi sebagian orang.

Bagi para gamer di Indonesia yang tertarik untuk memilikinya, MSI Claw 8 AI Plus saat ini ditawarkan dengan harga promo Rp 14.999.000 hingga 31 Maret 2025, sebelum kembali ke harga normal sebesar Rp 16.599.000.

MSI Claw 8 AI Plus membuktikan bahwa inovasi dalam dunia gaming handheld terus berkembang, menghadirkan pengalaman bermain yang semakin nyaman dan imersif bagi para gamer.